.: Kerana Allah :.

ya Allah...

Permudahkan urusan hamba T__T

T____T

T_____T

Hanya kepadaMU hamba berserah diri!!!

~Suhila @ Eyla....akak rindu adik...x sabar rasanya menghulurkan tangan dan memelukmu.. Dik, rasa sayang dan rindu ini insyaAllah kerana Allah..bukan kerana kepentingan sesuatu perkara. Kerana akak yakin, jika rasa sayang dan rindu ini kerana perkara lain, pasti ianya tidak akan kekal lama!!! Berkasih hingga ke syurga..~

-----------------------------
Niat, Ikhlas, Ukhwah

Salam-salam kakak naqibah insyirah sampaikan. Berusrah bersama adik-adik di Masjid Kota Marudu tentang niat, ikhlas dan ukhwah. Dilantik menjadi naqibah membuatkan seluruh badan insyirah menggeletar. Apa tidaknya, inilah pertama kali diberi mandat untuk memimpin adik-adik usrah. Insyirah terima dengan hati terbuka, hati bermonolog "ada hikmahnya".

Walaupun adik-adik usrah tidak ramai yang datang, ianya tidak mematahkan semangat insyirah untuk memberikan sepatah dua kata untuk adik-adik yang hadir. Insyirah tidak keseorangan, insyirah ditemani sahabat cermin saktiku Afifah.

Bila usrah bermula, suara insyirah tersekat-sekat. Tunduk. Tengok muka adik-adik. Senyum. Tunduk. Allah tidak keruan dibuatnya. Afifah memegang tangan insyirah memberi kekuatan. Alhamdulillah dengan izinNYA, insyirah dapat juga bercakap walaupun terkadang tertunduk.

"Niat. Ok, setiap apa yang kita lakukan biarlah dengan niat. Niat itu mestilah kerana Allah. Adik masih ingat apa yang Kak Su kata tentang niat?"

"ingat!!"

Alhamdulillah. Semangat adik-adik menjawabnya. Rasa bahagia. Hati terus berdoa " Ya Allah, berilah kekuatan kepada kami untuk melakukan segalanya keranaMU. Ya Allah, tenangkan hati sahabatku Surianah.."

Satu persatu insyirah huraikan tentang niat, ikhlas dan ukhwah. Insyirah lebihkan kepada ukhwah. Sekali lagi, insyirah tidak keseorangan, insyirah ditemani oleh Afifah. Sesekali bila insyirah kehilangan kata, Afifah cepat-cepat bersuara. Tidak mahu adik-adik ternanti-nanti. ^^,. Kenangan terindah bersamamu Fi..

Kembali koreksi diri.
"Tanya hati kita, kita sayang sahabat kita kerana apa?"

Kalau boleh, saat itu air mata yang tertahan ingin saja insyirah muntahkan. Tapi, kerana tidak mahu adik-adik risau, insyirah tahankan. Sangat-sangat merindui sahabatku Nas, Sue, Lar dan Dyg. Apa khabar dirimu disana sayang?? Insyirah merindui dan teramat merindui meraka..

Hati berkata lagi, "Su, ana rindu enti.". Tangan Fifah ku pegang. Selalu tangan insyirah memegang simpulan kaki Fifah. Fifah sudah faham apa maksudnya ^_^.. Minta tolong huraikan yang selebihnya.

Syira dan Kila...akak rindu....

Tinta Hati : Sangat-sangat rindukan sahabat!!!

:: Didik Anak Solat ::

oh ya..if u see the note click here
and....Bila reading here please do not discount ur kerja, ur solat time, ur belajar time, ur office time dengan hanging around kat sini. I’ve the saham oso. Make it good ^_^ Enjoy reading and shoutouting. May Allah bless.
BERBALOI PENAT LELAH KU...
by Wardina Safiyyah OfficialPage on Friday, March 11, 2011 at 8:47pm
Dear Mama, Ummi, Mum, Ibu, Bonda...

I have to share this with you... because i feel so happy and i feel that all
my penat lelah paid off...

I started to make my Amna to solat 5 times a day when she was 7, on her 7th
birthday...we had a talk...(check note lama) tapi preparation since 6 la...tapi
dari kecik memang selalu ikut2 la kami solat....she hasnt missed her solat
since. Walaupun lambat, tetap solat. I made sure of that - because the key is
SOLAT ni kalau tak tanam dari kecik memang LIAT nanti....But it is very
important to keep this in mind:-

1) kalau kita bagi dia tinggal WALAUPUN sekali nanti we are sending the wrong
signal - kena make sure - every waktu without fail, walaupun penat, ataupun
lambat

2)l Selalu kalau boleh solat together..mula2 memang kena solat together....kalau
tak ada rumah make sure an adult in the house pastikan anak kita solat. (hari tu
Amna pergi her reading class, i asked her teacher to take her to the suarau) -
lepas solat time tu lah peluk cium, senyum - i always kiss her at the head and
say "Barakallahufiha" Ya Allah make my Amna a good Muslim Ya Allah....make her
never miss her solat Ya Allah.....kuat2 bagi dia dengar....ps:- kalau kena amik
cuti ambillah - bukan waktu exam je amik cuti - buatlah STEP ini, yakni
melangkah ke alam 7 thaun dan tidak meninggalkan solat A BIG Thing! "mama amik
cuti hari ni sebab nak pastikan yang adik solat 5 waktu sehari!"

3)Selalu cerita how IMPORATANT it is to solat..how Allah is watching us... how
we are good Muslims when we solat, how Allah loves us, Solat tu, untuk kita,
bukan untuk Allah.....TAPI selalu jugak cerita yang akan ada orang TAK
solat...acknowledge the fact that sometimes we feel lazy to solat....itu semua
kerja SETAN! Fight them off....! I tell Amna that even some grown ups tak solat!
I tell Amna that....we have to be strong.. we have to tell ourselves we will
NEVER miss our solat.....

4)Awal2 subuh ni memang tak bangunkan, tapi as soon as dia bangun pagi, ill ask
her to solat straight away.(yes memang leceh..but we have to, and we have to do
it with LOVE diselang seli dgn strictness)

5)kalau dia tinggal - DENGAN sengaja, i take the rotan and hit her on her tapak
tangan slowly, just as a reminder. After that i hug her and tell her i love
her, and i just want her to remember - and guess what?? memang dia ingat!!! (3
kali baru, i think not bad, sampai satu hari dia terlambat solat, sebab keluar
dan memang tak ingat, dia yang suruh rotan) But i tell her kalau TERLUPA atau
TERTIDUR its ok...but kena solat terus bila bangun.

Macam ni ceritanya, i told Amna, kalau Ummi ambik Amna dari sekolah lambat, Amna
solat dulu Asar kat sekolah....tadi memang datang lambat...i was loking for
her..and guess what????

She was actually praying her Asar prayers...sorang je kat dalam surau tu....i
wanted to pengsan and cry...she did all by herself.... i pun told her how happy
and how proud i was of her...i tanya dia kenapa? dia kata "Amna ingat apa Ummi
cakap".....cair nya hatiku ini.

Apa lagi, Ummi ni peluk cium dia....and called nenek at Australia...now im
sharing with all of you!!! Because i want us to raise generation of good Muslims
that are disciplined, smart, intelligent -that remembers Allah because the
world so BADLY needs good QUALITY Muslims like this!!!

And the foundation is - to start them off right - solat at SEVEN! Yes just as
how Rasulullah asked us!

I love you all!!! Good night.....

But the key to all this IS Mak Ayah KENA dan WAJIB solat dulu...anak ketam tak
boleh diajar berjalan terus...fahamkan?

:: Sekarang Aku Memilih ::

Oh ya, disini juga insyirah nak copy and paste pesanan dari sahabat kita. (again,again,again..^_^)
Bila reading here please do not discount ur kerja, ur solat time, ur belajar time, ur office time dengan hanging around kat sini. I’ve the saham oso. Make it good ^_^ Enjoy reading and shoutouting. May Allah bless.



Aku pernah memikirkan,
bahwa setiap manusia pasti ingin punya KEKASIH & TEMAN SEJATI...
Kekasih yang akan terus bersamanya, sehidup semati, dalam suka maupun duka.
Kebersamaan yang tak terpisahkan.
Namun sekarang aku memilih AMAL SHALEH sebagai kekasihku.
Karena ternyata hanya amal shaleh yang terus mau menemaniku,
sekalipun aku masuk ke dalam kuburku….

Aku pernah sangat KAGUM pada manusia cerdas, manusia yang kaya sekali,
manusia yang berhasil dalam karir hidup dan hebat dunianya.
Sekarang aku memilih mengganti kriteria kekagumanku,
aku kagum dengan manusia yang hebat di mata Allah.
Manusia yang sanggup taat dan bertaqwa kepada Allah,
sekalipun kadang penampilannya begitu bersahaja……

Dulu aku memilih MARAH karena merasa harga diriku dijatuhkan,
ketika orang lain berlaku zhalim kepadaku atau menggunjingku,
menyakitiku dengan kalimat-kalimat sindiran.
Sekarang aku memilih BERSYUKUR dan berterima kasih,
karena ku yakin ada transfer pahala dari mereka..
ketika aku mampu memaafkan dan bersabar….

Aku dulu memilih, MENGEJAR dunia dan menumpuknya sebisaku..
ternyata aku sadari kebutuhanku hanya makan dan minum untuk hari ini
dan bagaimana cara membuangnya dari perutku.
Sekarang aku memilih BERSYUKUR dg apa yg ada…
dan memilih bagaimana aku bisa mengisi waktuku hari ini, dengan penuh makna…
dan bermanfaat untuk sesama.

Aku dulu berfikir bahwa aku bisa MEMBAHAGIAKAN orangtuaku,
saudara dan teman-temanku nanti kalau aku berhasil dengan duniaku…
ternyata yang membuat kebanyakan mereka bahagia bukan itu..
melainkan karena sikap, tingkah dan sapaku….
Aku memilih membuat mereka bahagia sekarang dengan apa yang ada padaku...

Dulu aku memilih untuk membuat RENCANA-RENCANA dahsyat untuk duniaku,
ternyata aku menjumpai teman dan saudara-saudaraku begitu cepat menghadap kepada-Nya.
Tak ada yang bisa menjamin aku besok bertemu matahari.
Tak ada yang bisa memberikan garansi aku masih bisa menghirup nafas keesokan hari.
Sekarang aku memilih memasukan dalam rencana-rencana besarku,
yang paling utama adalah agar aku selalu SIAP menghadap kepada-Nya…

Ya Allah berilah selalu petunjuk ketika aku MEMILIH…
Ya Allah berkahillah dan luruskanlah selalu langkah-langkahku…..

sumber
Kiriman dari seorang sahabat dengan revisi…fi amanillah wabaraktillah akhiii…

Sumber : 
!
!




Tinta Hati : Semoga bermanfaat. Pilihan ada dalam tangan kita. Pilihlah mengikut garis panduan dari Allah ^_^

:: Header Baru ::


Duhai Setiap Kalam Yang Berbicara,

Biarlah Ia Tinta Yang Mengeratkan Ukhwah,
Biarlah Ia Tinta Yang Saling Mengingatkan
Biarlah Ia Tinta Yang Memanfaatkan
Kerana Saat Ia Melalaikan,
Saham Akhirat Menerima Pertanggungjawaban..
Ya Allah, Lindungi Tangan Yang Menutur Kalam Di Maya Ini..
Terimalah Segala Tulisan Kami Dalam Jihad Fi Sabilillah..

Assalammualaikum wbt dan Salam cinta Lillah Qaseh buat semua.

Teringat pesan seorang sahabat, apa yang kita tulis menjadi saham akhirat kita. Syukran Asrar Safiya yang juga merupakan Abbasy Safiyyallah.

Pencerahan : Siapakah Abbasy Safiyyallah? Sebenarnya pemilik nama itu belum muncul lagi didunia ini. InsyaAllah itulah nama impian ukhti Asrar untuk puteranya akan datang insyaAllah. Mohon maaf kepada sesiapa yang tersalah tafsir. Maaf, maaf, maaf, maaf, maaf. Tiadalah niat untuk menyakiti. Mohon maaf kepada yang berkenaan. Syukran kepada Akhi Putera yang menegur agar lebih berhati-hati ketika berbicara. Takut kelak menjadi fitnah diri sendiri. Astaghfirullah.

Oh ya, disini juga insyirah nak copy and paste pesanan dari Asrar.
Bila reading here please do not discount ur kerja, ur solat time, ur belajar time, ur office time dengan hanging around kat sini. I’ve the saham oso. Make it good ^_^ Enjoy reading and shoutouting. May Allah bless.

Header bertukar? Ya, saja insyirah merajinkan diri untuk menukar header baru. Berlatarkan buang-bunga berwarna pink yang gugur menyembah bumi.



Begitulah juga kita. Satu saat kita pastikan akan menemui Allah. Even kita dah ready or not. Tua or muda. Sihat or sakit. Masa lapang or time kita sempit. Semua itu bukan ukuran untuk Allah menjemput kita. Kalau itu ukurannya, tua pasti di ambil, muda dibiarkan tua..Insyirah yakin dan pasti ramailah penghuni syurga. Tapi Allah itu maha adil sayang.

Teringat kisah ini ->

*****************
Renungan untuk kita bersama

Ini kisah benar. Kisah seorang gadis Melayu, beragama Islam, tapi cetek pengetahuan tentang agama. Ceritanya begini, di sebuah negeri yang melaksanakan dasar Membangun Bersama Islam, kerap kali pihak berkuasa tempatan menjalankan pemeriksaan mengejut di premis-premis perniagaan dan kompleks beli-belah, untuk memastikan para pekerja di premis berkenaan menutup aurat.

Aku tak pasti berapa jumlah denda yang dikenakan sekiranya didapati melakukan kesalahan, tapi selalunya mereka akan diberi amaran bagi kesalahan pertama, dan didenda jika didapati masih enggan mematuhi garis panduan yang ditetapkan. 


Lazimnya dalam setiap operasi sebegini, seorang ustaz ditugaskan bersama dengan para pegawai pihak berkuasa tempatan. Tugasnya adalah untuk menyampaikan nasihat secara berhemah, kerana hukuman dan denda semata-mata tidak mampu memberi kesan yang mendalam.

Dalam satu insiden, ketika operasi yang dijalankan sekitar 2005, seorang gadis yang bekerja di salah satu lot premis perniagaan di Pasaraya Billion telah didapati melakukan kesalahan tidak menutup aurat. Maka dia pun kena denda setelah surat saman dihulurkan oleh pegawai PBT, ustaz ni pun bagi la nasihat, ..lepas ni diharap saudari insaf dan dapat mematuhi peraturan..peratura n ni bukan semata-mata peraturan majlis perbandaran, tapi menutup aurat ni termasuk perintah Allah.

Ringkasnya, kalau taat segala perintahNya, pasti Dia akan membalas dengan nikmat di syurga..kalau derhaka tak nak patuhi perintahNya, takut nanti tak sempat bertaubat, bakal mendapat azab di neraka Allah. Tuhan Maha Penyayang, Dia sendiri tak mahu kita campakkan diri ke dalam neraka


Gadis tersebut yang dari awal mendiamkan diri,tiba-tiba membentak 



Kalau Tuhan tu betul-betul baik, kenapa buat neraka? Kenapa tak boleh sediakan syurga je? Macam tu ke Tuhan Maha Penyayang?” 


Mungkin dari tadi dia dah panas telinga, tak tahan dengar nasihat ustaz tu..dah la hati panas kena denda sebab dia tak pakai tudung..Ustaz tu terkedu sekejap. Bahaya budak ni. Kalau dibiarkan boleh rosak akidah dia. Setelah habis gadis tu membebel, ustaz tu pun jawab:

“Dik, kalau Tuhan tak buat neraka, saya tak jadi ustaz. Berapa sen sangat gaji saya sekarang. Baik saya jadi tokey judi, atau bapa ayam.. hidup senang, lepas mati pun tak risau sebab gerenti masuk syurga. Mungkin awak ni pun saya boleh culik dan jual jadi pelacur. Kalau awak nak lari, saya bunuh je. Takpe, sebab neraka tak ada. Nanti kita berdua jumpa lagi kat syurga..Kan Tuhan tu baik?"

Gadis tu terkejut. Tergamak seorang ustaz cakap macam tu? Sedang dia terpinga-pinga dengan muka confused, ustaz tu pun jelaskan:

“Perkara macam tadi akan berlaku kalau Tuhan hanya sediakan syurga. Orang baik,orang jahat, semua masuk syurga.. Maka apa guna jadi orang baik? Jadi orang jahat lebih seronok. Manusia tak perlu lagi diuji sebab semua orang akan lulus percuma. Pembunuh akan jumpa orang yang dibunuh dalam syurga.. Perogol akan bertemu lagi dengan mangsa rogol di syurga.. Lepas tu boleh rogol lagi kalau dia nak.. Takde siapa yang terima hukuman. Sebab Tuhan itu baik. Adakah Tuhan macam ni yang kita nak? Awak rasa, adil ke?” tanya ustaz.

“Ah mana adil macam tu. Orang jahat takkan la terlepas camtu je..” rungut si gadis.

Ustaz tersenyum dan menyoal lagi: “Bila tuhan tak adil, boleh ke dianggap baik?”

Gadis tu terdiam.

Ustaz mengakhiri kata-katanya: “Adik, saya bagi nasihat ni kerana kasih sesama umat Islam. Allah itu Maha Penyayang, tapi Dia juga Maha Adil. Sebab tu neraka perlu wujud. Untuk menghukum hamba-hambaNya yang derhaka, yang menzalimi diri sendiri dan juga orang lain. Saya rasa awak dah faham sekarang. Kita sedang diuji kat atas dunia ni. Jasad kita bahkan segala-galanya milik Allah, maka bukan HAK kita untuk berpakaian sesuka hati kita. Ingatlah; semuanya dipinjamkan olehNya, sebagai amanah dan ujian..semoga kita dapat bersabar dalam mentaati segala perintahNya, untuk kebaikan diri kita jugak.”


Walahualam bisowab


*****************


Bila baca artikel ni, air mata bergenang. Teringat pada keluarga yang masih mengabaikan perintah Allah. Padahal kita tahu, ada hikmah kenapa dan mengapa Allah mewajibkan kita menutup aurat. Betapa sayangnya Allah pada kita. Diperintahkan kita menutup aurat kerana tidak mahu kita menjadi hamba yang rugi.

Rugi?? Ya, rugi dan sangat rugi. Bukankah sepatutnya kecantikan kita hanya tatapan buat suami tercinta? Bukankah menjadi kerugian bagi seorang lelaki yang mendapat wanita yang kecantikannya telah pun dilihat lelaki lain? Telah pun disentuh lelaki lain? Allah..

Ya Allah, berilah hidayah kepadaku, ibubapaku, saudara kandungku, sahabat-sahabatku, kaum muslimin dan muslimat dan kepada semua hambaMU.

Kembali semula kepada header blog yang bertukar tadi, Dalam header tu insyirah tulis macam ni :-

Duhai Setiap Kalam Yang Berbicara,
Biarlah Ia Tinta Yang Mengeratkan Ukhwah,
Biarlah Ia Tinta Yang Saling Mengingatkan
Biarlah Ia Tinta Yang Memanfaatkan
Kerana Saat Ia Melalaikan,
Saham Akhirat Menerima Pertanggungjawaban..
Ya Allah, Lindungi Tangan Yang Menutur Kalam Di Maya Ini..
Terimalah Segala Tulisan Kami Dalam Jihad Fi Sabilillah..

Sesuai dengan apa yang ukhti Asrar katakan, apa yang ditulis, apa yang anda baca..itu adalah saham akhirat buat si penulis.

Insyirah juga mohon, tegur dan ingatkan insyirah bila apa yang insyirah tulis melalaikan anda dan selalulah kita nasihat dan saling menasihati. Syukran buat mereka yang selalu menegur dan mengingatkan. Saham buatmu.

Dan paling penting, menulis biarlah kerana Allah. Teringat pesan Ukhti Su. Usrah yang singkat tapi sangat bermakna masa dalam dewan kuliah,

“ti, kalau ada walau sebesar zarah rasa riak dalam hati, sia-sia lah amalan kita. Biar segalanya kerana Allah. Tidak termakan dengan pujian, tidak terasa dengan cacian”

Tinta Hati : Semoga apa yang ditulis, dapat insyirah laksanakan walaupun tidak semua tapi pastikan ada terlaksana. Hanya kepada Allah aku berserah diri. Merindui Suria, Nasita, Larisa dan Dayang. Tidak sabar memelukmu sahabat. Adikku sayang eyla, akak sayang adik lillah. Bukanlah rasa sayang ini kerana kepentingan peribadi bukan juga sayang ini didunia sahaja..tapi insyaAllah sayang ini hingga ke syurga ^_^. Buat saudara kandungku, menatap wajahmu satu anugerah yang tidak dapat aku gambarkan. Mama dan Bapa, memandang wajahmu pahala percuma untuk akhiratku, salam cinta kudui untukmu..Sahabat, gengam tangan ini untuk sama-sama kita berjuang lillahi ta’ala..


:: Menuju Baitul Muslim ::

Catatan Rindu Sang Ikhwah 

Wahai zaujahku, 
Aku mengerti di mana kamu, 
Kamu sedang letih berjuang, 
Kamu sedang lelah berdakwah, 
Malah kau juga aku yakin sedang memelihara dirimu dari menjadi bahan fitnah. 

Aku tidak tahu siapa kamu, 
Tapi telah aku simpankan sebahagian hati ini padamu, 
Kerna itu, aku tidak pernah memandang wanita lain, 
Pandanganku ku tundukkan, bual bicara mesra dengan wanita ku elakkan, 
Kerna semua itu hanya layak untukmu. 

Yang ada di sisiku Ayat-Ayat Cinta Allah iaitu Al-quran. 
Yang ada di sisiku kitab-kitab ilmu yang menjadi pencerahan dalam kehidupan kita nanti. 

Zaujahku, 
Persiapkan dirimu dengan ketabahan hati, 
Kerna jalan yang akan kita lalui ini sangat berat, 
Maka tabahkanlah hatimu untuk menjadi sayap kiriku, 
Isilah mana-mana kekurangn dalam diriku, 
Dan engkau jualah yang aku harapkan menjadi pembakar semangatku tika mana aku lemah. 

Zaujahku, aku belum pernah memandang fizikalmu, 
Kerana nikmat memandangmu hanya aku inginkan setelah kita diijab kabulkan,
Dan pandanganku terhadapmu bukanlah pandangan nafsu, 
Sebaliknya dengan pandangan dakwah, 
Kerna kau adalah sayap kiri perjuanganku dan pencetak generasi mujahidin.

Kerana itu, 
Kita seharusnya bersedia zaujahku, 
Perkahwinan kita adalah marhalah dakwah.

Bicara Cinta Sang Akhwat 

Wahai zaujku, 
Aku mengerti kau sedang menungguku, 
Aku mengerti kau merinduiku, 
Namun segalanya kau tundukkan kerna kau tidak mengenal siapa aku. 

Aku tau kau sedang berjuang, 
Kau sedang lelah berdakwah,
Ke sana sini dengan pelbagai program dakwah, 
Sehingga kadang kala kau merasa lemah. 

Namun sabarlah, 
Aku sedang menunggumu, 
Aku juga sedang letih seperti kamu, 
Kerana setianya padaku, 
Aku menolak untuk terlibat dengan mana-mana aktiviti yang mengundang maksiat hati, 
Aku menolak bicara dan pelawaan mana-mana yang bukan mahramku,
Kerana perasaanku telah aku simpankan untukmu, 
Walaupun aku tidak tahu siapakah kamu. 

Zaujku,
Persiapkanlah dirimu dengan ilmu,
Kerna, aku mendambakan seorang zauj yang mampu mendidikku dan anak-anak kita nanti, Bukan paras rupa semata-mata. 

Tinta Hati -> Didiklah aku agar sentiasa tegar dalam mujahadahmu. Ya Allah, aku tidak layak untuk mendapat hambaMU yang hebat kerana aku hanya wanita biasa... T_T

LinkWithin

~Bersama Kamu~

Daisypath Anniversary tickers